Selasa, 21 September 2010

Cinta itu buta...



Cinta itu bagaikan anak panah yang melesat ke hati siapa saja...

Baik aku dan kamu, tidak akan bisa mematahkan anak panah tersebut...

Cinta bisa datang kepada siapa saja...

Cinta tidak melihat perbedaan...

Cinta itu buta...

Tapi kita tidak buta...

Kita harus melihat...

Kita harus membuka mata kita...

Ya... Kita harus...

Minggu, 19 September 2010

Trend Cafe?

Kira" seminggu yang lalu gw di ajakin nongkrong bareng temen" ADC... Tempatnya c pada awalnya belum taw akan nongkrong di mana, tapi pesertanya uda kekumpul... Ada si "Oh yeah~~"Wati, Cindok, GIANT, GTB, dan CIMABES. Sebenarnya c gak banyak" amat, tapi cukup untuk buat aksi huru-hara...

C cindok akhirnya mengusulkan ke McD Cafe dekat halte busway Olimo... Jujur gua blum pernah dgr nih ada cafe di McD, dan ini cukup membuat gw penasaran... Intinya setelah gw ke sana, tempatnya gak begitu mengecewakan... Penataannya gak sumpek, lumayan rapi, adem (jelas krena pke AC), musik nya lumayan asik + santai, ada sofa, dan juga jaringan Wifi. Pokoknya bisa dibilang lumayan nyaman. Terbukti gw n kawanan manusia barbar bisa bertahan nongkrong ampe kira" 4 jam lebih... hehehe

Nah, dari sini bisa kita lihat bahwa trend restaurant sedikit demi sedikit mulai merambah ke dunia per-cafe-an... Kalo dulu, orang pergi ke McD cuma untuk beli burger, ayam, dll... sekarang malah bisa di temukan aneka coffee n mocha latte, donat, dll tanpa kehiangan menu utamanya... Hebatnya, ini bukan cuma terjadi pada McD... KFC yang seakan gak maw kalah, juga bikin KFC Coffee... uda ada yang pernah liat? Letak salah satunya ada di dekat tanah abang... :)

Nah, selain menu makanan yang berubah, spertinya tren para konsumen jga pelan" bergeser... kalo dulu orang cukup hanya dengan makan-pulang, sekarang jadi makan-nongkrong... Perubahan cara interaksi sosial di masyarakat sepertinya juga mempengaruhi hal ini, sehingga bnyak orang memilih untuk hang-out bareng temen, obrolan bisnis dengan teman kerja, rapat kecil"an, atau bahkan sekedar menghabiskan waktu luang dengan membaca buku atau novel sambil mendengarkan alunan musik dgn gaya cafe yang santai...

Hal" di ataslah yang membuat McD dan KFC berani untuk melakukan ekpansi ke ranah dunia per-cafe-an tersebut... Kalo gitu jangan kaget nanti kalo ada Pizza Hut cafe atau Platinum Cafe... Karena trend cafe memang sedang mewabah... yang pasti ini gak rugi untuk di coba... hehehe

nb: Mestinya gw minta bayaran nih krena uda ikut promosi... hahahaha

Sabtu, 18 September 2010

Just the Way You Are

Oh her eyes, her eyes
Make the stars look like they're not shining
Her hair, her hair
Falls perfectly without her trying

She's so beautiful
And I tell her every day

Yeah I know, I know
When I compliment her
She wont believe me
And its so, its so
Sad to think she don't see what I see

But every time she asks me do I look okay
I say

When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are

Her nails, her nails
I could kiss them all day if she'd let me
Her laugh, her laugh
She hates but I think its so sexy

She's so beautiful
And I tell her every day

Oh you know, you know, you know
Id never ask you to change
If perfect is what you're searching for
Then just stay the same

So don't even bother asking
If you look okay
You know I say

When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are

The way you are
The way you are
Girl you're amazing
Just the way you are

When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are

Selasa, 14 September 2010

I remember i have loved

Someone requested a song on the radio
It played I Remember I Have Loved
In the rear-view mirror, I didn't say much
I watch you getting off the car, going up the floor
I hold tight the stray lace
Your face flashes before me
I have some inklings
At this moment, I hold back my questions

I remember I have loved
I can't get back those happiness
Scare that my emotions would be out control
Scare that I would cry a river
Scare to force you to do things

I remember I have loved and understood
The turning point in your feelings
Tears wet through the paper crane
Love grays the colors
And my heart feels as if it is being rip apart
It can't be easily healed anymore

You said you were only friends
I went along with a heavy heart
Your eyes are evading me
At this moment
What else have you not said
You lower your head to put on some nail polish
Counting the cherry flowers
The picture fills with tenderness
But I'm counting in my head
The number of times you have given me the silent treatment

I remember I have loved
I can't get back those happiness
Scare that my emotions would be out control
Scare that I would cry a river
Scare to force you to do things

I remember I have hated and gone mad
I started talking to myself
Tears wet through the paper crane
Love grays the colors
And my heart felt as if it was being rip apart

I remember I have loved
I can't get back those happiness
Scare that my emotions would be out control
Scare that I would cry a river
Scare to force you to do things
It can't be easily healed anymore

Sabtu, 11 September 2010

Orang licik dan congkak ujungnya jatuh juga... :)

Ada yang pernah baca anonymous lawyer?
Buku ini sangat menarik menurut gw... Isinya bukan crta fiktif yang di khayal", tapi merupakan kumpulan tulisan dari blog milik seorang partner dari salah satu law firm paling besar di dunia.

Buku ini sebenarnya gak sengaja gw temukan di rumah kedua gw(baca: ADC) ...
Buku ini ternyata milik c GIANT... Setelah melakukan perjanjian pinjam meminjam gw pun bawa buku ini pulang untuk di baca...

Mungkin karena gw mahasiswa fakultas hukum, gw merasa buku ini sangat berguna... Walaupun diceritakan dari sudut pandang c partner tersebut, terlihat jelas bahwa profesi lawyer dan kehidupan di law firm... hmmm... like a HELL....

Dari sisi c penulis blog ini, ia melihat orang sperti sampah.. ya,, sampah... Bahkan memperlakukan orang seenaknya, menyiksanya baik fisik atau mental, atau menghina di depan orang merupakan pekerjaan sehari-harinya... Ditambah kepicikan dan kelicikannya untuk merealisasikan satu satunya goal dalam hidupnya... menjadi chairman dari salah satu law firm terbesar di dunia... kayak kantor dngan view terbaik se-Amerika, makan siang gratis seharga $50 tiap hari, n gaji kerja $675 per jam gak cukup memuaskan hasratnya... ckckck manusia... manusia...

Intinya tadi sekitar jam 11, gw akhirnya menyelesaikan membaca buku ini... Akhirnya sangat menggugah,,, ya.. intinya bisa dijadikan pelajaran... Bahwa setiap kecongkakan, keegoisan, dan ambisi yang terlalu besar dari manusia akan membuat manusia itu jatuh juga... (semoga gak di cap sebagai spoiler...) :)

Jumat, 10 September 2010

Perbincangan kebinatangan... jilid 2

Malam lagi sepi... gak ada sms... gak ada yang kirim wall... pokoknya serba sndirian gw...
Mana Theme song yang nemenin gw lagi "Lonely"-nya AKON lagi... Lengkap sudah kesendirian gw...

Sekarang uda jam 11... c Om" Sunter ngajak conference, mengingat pengalaman yang lalu (baca jilid 1), pembicaraannya gak akan lari kemana"... tetap membahas topik berkelas (mengenai esensi dari kehidupan dan hal" manusiawi) yang hanya bisa dimengerti oleh kasta tertentu, dalam kasus ini, kasta Brahmana...

Gw pikir anggotanya mungkin akan sama kyk kemaren, ternyata membludak...
Total keseluruhan yang sempat masuk forum khusus kasta atas ini ada 6, selain gw... yaitu:

- si Cina Glodok a.k.a Cindok (plis kawan", beri masukan agar nama ini lebih hina...)
- Om" gatel Sunter (ini cukup mempresentasikan personality n appearance nya)
- GIANT (*idem)
- Denbil a.k.a Den** ***bil
- RAJAH a.k.a R** AJAH
- Bieber oooh

2 nama terakhir sebenarnya tidak sempat mengikuti dengan seksama perbincangan ini.
RAJAH sedang sibuk ama RATUH-nya... Bieber oooh sedang sibuk menyanyi atau membantu orang (mungkin karena hari ini Idul fitri, ksempatan buat berbuat amal, ya kan?)... Padahal kita cukup mewanti-wanti karena apa yang akan kita bicarakan ini cukup penting...
Yaa,,,,
Cukup Penting....

Mulai pembicaraan... Kita, para penghuni rantai makanan teratas dan kasta tertinggi, langsung memulai dengan rencana serangan Gerilya ke rumah **... Rencana yang sama suci-nya dengan perang salib ini sempat mencuatkan perdebatan tentang siapa yang pertama melancarkan serangan gerilya tersebut... Tadinya kita tetapkan untuk melakukan gambreng aja... Cuma muncul bnyak pertentangan, ada yang minta gambreng dgn cara lain... tapi karena option" yang ada tidak efektif (mana yang lebih gelap, muncul nya opsi" ketiga seperti akan muncul warna merah, dll), rencana itu kami undur... ya diundur, ini haram untuk dibatalkan...

well, topik selanjutnya mungkin menyangkut pengelupasan kulit... Apa yang kita perbincangkan ini cukup seru... bahkan bikin gw pusing n nyeri... ngebyangin Gunting rmput, gunting kuku, pembuka kaleng? "Itu" mgkn gak bisa tidur tenang malam ini...

Nah.. topik ketiga, merupakan keahlian c Cindok... Banyak yang kita pelajari malam ini... tentang arti sebenarnya dari kata benda sperti tikus, timun, timah, titisan, keju, etc... atau nama kota seperti jakarta, bandung, tidung, tangerang, dll... Yah... Kami tidak akan mencoba untuk mengekspos ini ke luar, karena kami tahu itu mgkn akan merusak arti kata di kamus EYD dan membuat penerjemah dari kata tersebut kesal dan merasa bodoh, lagipula kasihan mereka harus merevisi setiap kali post ini keluar... Yaaa... harus kami akui, mungkin kelebihan ini yang membuat kami lebih tinggi dari kasta lainnya... hahahaha :D

Topik yang terakhir ini berjalan cukup alot sampai jam 12 lewat... Setelah itu hampir semua anggota forum kali ini mengundurkan diri satu persatu... Gw bisa maklum keadaan temen gw yg lain seperti apa... otak kami semua sudah diperas dan dipaksa bekerja luar biasa selama 1 jam lebih... mgkn lebih keras daripada Einstein yang menemukan rumus E=MC2, atau Wright bersaudara yang bikin kerangka pesawat pertama... Ya... Kami istimewa...

Forum pun resmi ditutup, namun kekonyolan belum selesai... Cindok (lagi2...) melakukan eksperimen terhadap GIANT dan *nama yang tak boleh disebut*. Hasilnya di sebarkan kepada orang" terpilih yang ada di FB... Teman gw satu ini memang benar" berbakat... Baru kali ini gw melihat GIANT begitu tampan dan seksi, bak pahlawan di sore hari... wkwkwkwkwkwk

Setiap sebab pasti memiliki akibat... Perut gw sakit, Otak gw seperti meradang, dan Rahang hampir keram... Tapi bener" worth it... Gw berharap ini jadi agenda rutin kita... hahahaha

salam kasta brahmana~~

Kopi Malaysia, Rasa Narkoba

Jakarta - Jaringan pengedar narkoba, seolah tidak pernah kehabisan akal untuk menjual barang haram itu di Indonesia. Narkoba kini hadir dalam kemasan seperti kopi, namun isinya tetap saja amphetamin. Polisi pun semakin waspada.

Penggerebekan Satuan Narkoba Polres Jakarta Barat pada Rabu (1/9) silam itu membelalakan mata. Bukan soal jumlah narkoba yang mereka temukan di Dadap, Tangerang, melainkan narkoba jenis kopi berlabel King White dari Malaysia.

Namun tentu saja ini bukan kopi untuk diseduh. Dalam penelusuran detikcom, kopi narkoba ini sebenarnya sama saja dengan sabu, hanya dimodifikasi dalam bentuk bubuk kopi. Tujuannya tidak lain untuk kamuflase. Tidak heran, barang ini menjadi tren baru di kalangan para pemakai narkoba.

"Cara penggunaannya sama seperti kita memakai sabu. Hanya saja asap yang keluar saat kita bakar akan tercium aroma seperti kopi," jelas Rusdi (nama samaran), yang merupakan seorang bandar narkoba di kawasan Jakarta Barat, Senin (6/9/2010) malam.

Dijelaskan Rusdi, kesamaan dalam penggunaan narkoba jenis ini dengan sabu, lantaran untuk menggunakannya dibutuhkan bong (alat penghisap) dan alumunium foil (sebagai tempat pembakaran). Namun, ungkap Rusdi, kadang-kadang ada juga yang menggunakannya dengan cangklong (alat penghisap tembakau). Adapun bedanya, kata Rusdi, setelah proses pembakaran baik di alumunium foil maupun di bongnya akan terlihat ampas berwarna kecoklatan. Ini hasil dari warna kopi yang melekat pada bubuk itu.

"Kalau sabu yang pada umumnya kan ampasnya berwarna putih," ujarnya.

Karena bahan yang digunakan sama seperti sabu, efek yang dihasilkan bagi pemakainya juga sama seperti memakai sabu. Pernyataan Rusdi ini dibenarkan Jerry, sebut saja namanya begitu, seorang pemakai narkoba yang ditemui detikcom. Jerry mengaku sempat beberapa kali menggunakan narkoba jenis ini. "Mata bisa melek sampai 2 hari," terangnya.

Ditambahkan Jerry, sabu dalam bentuk kopi ini dijual seharga Rp 1 juta-1,5 juta per bungkus. Satu bungkusnya seberat 600 gram. Selain dijual bungkusan, narkoba jenis ini juga dijual secara eceran. Hanya saja minimal pembelian sebanyak seperempat bungkus yang harganya berkisar Rp 300 ribu-350 ribu.

Dari informasi yang dihimpun detikcom, narkoba jenis ini sudah beredar hampir 3 tahun lalu. Barang haram tersebut masuk ke Indonesia melalui Malaysia. Selain dalam bentuk kopi, narkoba jenis sabu tersebut juga ada yang dimodifikasi dalam bentuk salep. Untuk narkoba yang berbentuk salep ini disebut-sebut masuk ke Indonesia sejak 5 tahun lalu dari China.

Modifikasi narkoba dalam bentuk salep dan kopi merupakan salah satu cara untuk mengelabui petugas. Dengan modus seperti ini barang-barang haram tersebut bisa dengan mudah masuk ke sejumlah kota di Indonesia.

Kasat Narkoba Jakarta Barat Kompol Kristian Siagian saat dihubingi detikcom mengatakan, narkoba dalam bentuk bubuk kopi sudah banyak beredar di sejumlah kota di Indonesia. Sebelumnya Polres Metro Jakarta Barat berhasik mengamankan narkoba berbentuk kopi yang bermerk 'King White' asal Malaysia dari tangan LWT,seorang bandar yang tinggal di Villa Taman Bandara, Kelurahan Dadap, Kosambi, Tangerang.

Dalam penggrebekan itu, polisi berhasil menyita barang bukti 100 gram kethamine, 175 bungkus kopi kecil yang sudah dicampur bubuk kethamine dan 23 ribu pil ekstasi. "Narkoba bubuk kopi ini cukup laris di pasaran Indonesia," kata Kristian, Selasa (7/9/2010).

Hal ini terlihat dari omset pelaku yang mencapai Rp 4,5 miliar selama 6 bulan mengedarkan kopi narkoba. Dari pengakuan pelaku, tambah Kristian, dalam seharinya dijual 150 sachet. Adapun harga per sachet dijual seharga Rp 1 juta. Kristian mengatakan kepolisian memerangi dengan serius segala modus peredaran narkoba.

From : detikNews.com